Rismon Hasiholan Penuhi Panggilan Polisi Soal Tudingan Ijazah Palsu Jokowi
JAKARTA,quickq官网安卓版 DISWAY.ID -Akademisi Rismon Hasiholan Sianipar hadir ke Polda Metro Jaya hari ini 26 Mei 2025.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan Rismon diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan pencemaran nama baik yang dilaporkan mantan Presiden Joko Widodo.
"Pemeriksaan berlangsung di Polda Metro Jaya hari ini, Senin 26 Mei 2025," katanya kepada awak media.
BACA JUGA:Disnaker DKI Bebaskan Ijazah Karyawan yang Ditahan Klinik Kecantikan di Jaksel
Diungkapkannya, proses pemeriksaan masih berlangsung hingga saat ini untuk klarifikasi dalam tahap penyelidikan.
Sementara Rismon sedianya akan dimintai keterangan pada Kamis 22 Mei 2025, namun berhalangan hadir.
"Hingga saat ini, penyelidik telah memeriksa 29 saksi dalam kasus tersebut," ungkapnya.
BACA JUGA:Polda Metro Jaya Bakal Panggil Roy Suryo Senin Besok, Terkait Kasus Ijazah Palsu Jokowi
Polda Metro Jaya memastikan proses penyelidikan terus berjalan, meskipun Bareskrim Polri telah menghentikan penyelidikan kasus dugaan ijazah palsu Jokowi.
Bareskrim Polri telah menghentikan penyelidikan laporan dugaan ijazah palsu Jokowi yang dilayangkan Tim Pembela Ulama dan Aktivis atau TPUA, karena tak menemukan unsur pidana.
BACA JUGA:Fakta-fakta Temuan Bareskrim di Penyelidikan Kasus Ijazah Palsu Jokowi
Sebelumnya Bareskrim Polri menyatakan ijazah Jokowi asli dari hasil pemeriksaan.
Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) juga resmi melaporkan tuduhan ijazah palsu ke Polda Metro Jaya, Rabu 30 April 2025 lalu dengan menyeret 5 nama.
Laporan tersebut teregistrasi dengan nomor LP/B/2831/IV/2025/SPKT/POLDA METRO JAYA.
相关文章:
- Nahloh, Pemprov DKI Kasih Teguran, Bila Dilakukan Lagi Holywings Bisa Ditutup
- 日本艺术生留学专业和院校推荐
- Jadi Tersangka Meikarta, KPK Garap Kantor Sekda Jabar
- Emiten Hary Tanoe (KPIG) Mau Private Placement 9,75 Miliar Saham, Dananya Buat Proyek KEK Lido
- 3 Bandara di Indonesia Masuk 10 Peringkat Terendah di Dunia
- Bank DKI Pastikan Operasional Berjalan Normal dan Tidak Terdampak Kasus Kredit Sritex
- KPK Verifikasi Barbuk yang Disita di Kasus SYL ke Advokat di Visi Law
- Sahkah Mandi Junub Pakai Air Hangat?
- 伊斯曼音乐学院招生要求是什么?
- Komisi II DPR RI akan Percepat Revisi UU ASN, Presiden Bisa Copot Pejabat Eselon
相关推荐:
- 四所英美开设音乐方向的优秀综合类大U学校解读!
- Eks Dirut Sritex Jadi Tersangka Korupsi Kredit Bermasalah Rp3,58 Triliun
- VIDEO: Apakah Dahi dan Dagu Perempuan Harus Tertutup saat Sholat?
- Benarkah Anak Jurusan IPA Lebih Pintar daripada IPS? Darmaningtyas: Balik ke Penjurusan Bukan Dosa!
- 8 Parpol Tolak Sistem Proposional Tertutup, Sepakat 5 Poin Penting Ini
- Sestama Baznas RI Subhan Cholid Ajak Media Perkuat Literasi Zakat
- BEI Pelototi Pergerakan Saham BESS, CRAB dan BSWD, Ternyata Ini Alasannya
- Mahendra Minta Industri Asuransi Jangan Hanya Besar, Tapi Harus Dipercaya
- Resep Es Buah Praktis, Segar untuk Takjil Buka Puasa
- Akun Instagram Unpad Akhirnya Pulih Udai Diretas, Kasus Penipuan Tetap Diusut
- 8 Parpol Tolak Sistem Proposional Tertutup, Sepakat 5 Poin Penting Ini
- 2 Jalur Pendakian Gunung Semeru dan Rute yang Dilewati
- Bacaan Bilal Sholat Tarawih Lengkap dan Artinya
- 去德国音乐学院留学一年多少钱?
- Relakan Jokowi Musra, AHY Ikut Kritiki
- Bamus DPRD DKI Jakarta Kebut Pembahasan 3 Raperda dalam Satu Bulan
- Status Kasus Senpi Dito Mahendra Naik Penyidikan
- Keranjang Sultan, Hiburan Ekstrem Terbaru Warga Sukabumi
- Habib Bahar Diproses Secepat 'Kilat', Polri Diminta untuk Adil dalam Penanganan Kasus Lainnya
- Rezim Trump Ngotot, Keputusan Pengadilan Tak Akan Hentikan Negosiasi Tarif AS